Desiree Luhulima telah 25 tahun mengajar anak-anak berbahasa Indonesia di Finlandia—negara dengan model pendidikan terbaik di muka bumi ini. Salah satu hal yang dapat dipetik dari pemelajaran bahasa adalah penggunaan diksi (pilihan kata) positif dan suportif, baik oleh guru maupun siswa. Seorang sastrawan dan penulis Indonesia, Naning Pranoto, telah pula mempraktikkan penggunaan diksi positif dan suportif itu yang menakjubkan. Dua orang tokoh ini akan berbagi dalam lokakarya daring bersama Institut Penprin. Lokakarya yang perlu diikuti para guru Bahasa Indonesia, dosen Bahasa dan Sastra Indonesia, penulis buku anak, editor buku anak, dan siapa pun yang tertarik menggunakan bahasa sebagai keandalan insani.